April 11, 2014

So, This Is Nyarai Waterfall - Lubuk Alung







Akhirnya kesini juga!
Iya, yang lagi in sekarang. Nyarai Waterfall alias Air Terjun Nyarai yang ada di Lubuk Alung.

15 Maret 2014.
Bersama Vandra, Shanty, Robi, Iza Andika, dan Ara. Modal nekat karena masih musim kabut asap akibat kebakaran hutan di Riau, kita tetep aja pergi. Padahal adek-adek lain udah banyak yang batal karena nggak ada izin orang tua. Meskipun hasil foto-foto nanti diyakini nggak akan sebagus semestinya [karena efek kabut asap] we don’t care. Yang penting pergi.

Lubuk Alung memang cuma 1 jam dari Padang, atau Bukittinggi. Tapi, spot air terjunnya itu masi jauuuh. Terletak di Hutan Gamaran, Jorong Gamaran, Korong Salibutan. Masih butuh 2-3 jam lagi untuk menempuh 3,5 km dengan JALAN KAKI kesana.

Jangan bayangkan jalan kaki di pinggir kota, men! Medan tempuhnya lumayan. Ralat: buat yang jarang *ga pernah* olahraga seperti aku itu lumayan berat. Iya, aku sampe puyeng dan sesak nafas. Dan...yaa...gitu deh. Untung ada Vandra. Berat karena memang butuh istirahat beberapa kali. Tapi nggak berbahaya kok. Kami sendiri berhenti sekali untuk istirahat dan makan siang. Selama perjalanan kita bakal melewati beberapa ‘lubuak’ yang airnya masih berwarna biru kehijauan.  Beberapa spot sebelum sampai te.ka.pe juga bagus buat difoto.      

Nyampe disana? Iya...bagus.
Ada spot yang dijadiin tempat terjun. Yang uniknya ada batu yang berlubang besar. I don’t know how. Subhanallah deh.
Sayangnya, tempat ini jadi terlalu ramai. Bahkan untuk berfoto aja mesti gantian. Mungkin karena baru terekspos dan masih naik daun. Mungkin karena kami yang berangkatnya kesiangan.
Ah, yang penting udah kesana.  

0 komentar:

 

tentangku © 2010

Blogger Templates by Splashy Templates