July 21, 2013

Yang Baru (Harusnya) Bikin Semangat Baru

Idealnya, semangat baru bisa dimunculkan lewat suasana yang baru.
Bisa interior design kamar yang baru, teman baru, dunia baru, komunitas baru, hobi baru, baju baru, bahkan sekedar hal kecil seperti tampilan blog baru. Keinginan yang sudah lama baru sebatas niat akhirnya direalisasikan juga. Dikerjain dari selesai tarawih sampe sahur, diem-diem di kamar biar nggak ketahuan begadang, nahan ngantuk karena koneksi yang anti lelet itu ternyata lumayan menguji kesabaran. Ya sih, tumben mau!
Perubahan sesimpel itu ternyata memang memberikan dampak yang ‘lumayan’. Kenapa cuma lumayan? Karena dari sejak tampilannya diganti, jadi semangat ngerjain beberapa tulisan, nuangin ide, dan nyelesaiin baca buku biar bisa langsung direview. Meski sedikit ternoda dengan ketakutan akan ‘angek-angek cik ayam’ alias semangatnya cuma pas di awal aja.
I must confess, kalo lagi males, nggak niat, dan sejenisnya, pasti bakal nyari-nyari excuse alias alasan buat nggak ngerjain sesuatu. Nyalahin kecepatan koneksi lah, capek, nggak ada ide, nggak sempat, dll, dsb, dsj. 
Padahal kondisi bakal bisa berbalik kalau memang lagi pengen banget. Tuh buktinya pas ganti template blog.
Makanya kadang-kadang buat menumbuhkan semangat kita sengaja memunculkan kondisi-kondisi baru di sekitar. Confess it. Teorinya, kita selalu tahu gimana caranya bikin hati dan fikiran jadi lebih fresh. Kita selalu ganti susunan kamar dengan harapan biar lebih rapi dan semakin rajin beresin kamar. Atau kita sering menyengajakan (atau bahkan tidak)  jalan-jalan.Kemana aja, baik yang punya tujuan tertentu atau sekedar ngider-ngider aja. Harapannya supaya otak bisa lebih segar.
Itu baru hal kecil, sih.
Is there something bigger? Absolutely.
For me, Status baru.
Setelah lulus ujian komprehensif  11 Maret lalu dan seremonial perpindahan kuncir toga 1 Juni, status mahasiswa resmi lepas dari pundak. Mau tidak mau aku memasuki sebuah dunia baru. Kata orang namanya Dunia Nyata.
Maka, akupun menyandang status baru; jobless jobseeker. Iya, sampai saat ini, masih dengan semangat baru. Demi orang tua, adek-adek, dan aku sendiri pastinya. Ah, tentang yang ini dibahas di postingan selanjutnya saja ya (udah beda tema soalnya J).
Back to topic. Berarti pada dasarnya emang kita bisa memunculkan semangat baru dengan mengkondisikan diri pada hal-hal baru. Memang di point ini, keberanian kita untuk memulai hal baru bisa saja dipertanyakan. Sanggupkah kita melangkah dari zona nyaman untuk mencari dan menemukan apapun yang mungkin selama ini belum pernah kita temui? Atau justru kita enggan menghadapi hal tak terduga jika saja kita melangkah keluar dari tepat kita berpijak sekarang? Nggak bosankah?    

Emang sih ada juga dari yang ‘baru’ itu nggak bikin semangat.
Eng ing eng......... Judul Baru.
*pernah jadi korban soalnya* #IfYouKnowWhatIMean
Lantas, kalau pacar baru?
Err...itu..hmm...have no idea.
#eaaa  #gagalmoveon.

Ok, Sekian dan terima pitih.  

2 komentar:

penuliscemen said...

cieee tampilan baru nih. Traktir dong kak.. hakhakhak

Fhia said...

hubungannya apa toh men *toyor emen*

 

tentangku © 2010

Blogger Templates by Splashy Templates