Sebenarnya aku punya banyak alasan untuk menulis. Suasana malam dingin
sepi dan insomnia yang berkunjung menjadi moment yang pas. Berfikir, merenung,
dan merangkum segala jenis catatan perjalanan hidup.
Tapi ketika sudah tepat berhadapan dengan layar monitor semua seolah
hilang.
Atau.
Tepatnya aku yang memilih diam.
Berhenti sebentar. Berhenti membicarakan yang personal dalam kehidupan
ini.
Sebentar.
Tweet |
0 komentar:
Post a Comment